Wartasulut. Com, Amurang —Kondisi jalan pusat Kota Amurang (Kompleks Pertokoan, red) yang penuh lobang, menyebabkan sulit dilalui kendaraan baik roda dua maupun empat, prihatin dengan keadaan tersebut sejumlah sopir angkot Basis Amurang-Tumpaan meluapkan kekecewaan mereka, melakukan penamaan pohon Pisang dan Jagung dijalan yang berlubang sebagai bentuk protes mereka kepada instansi terkait, Jumat (21/7) siang ini.
Menurut Wurangian, “Rusaknya jalan ini diperkirakan sudah hampir dua tahun, menyebabkan tidak sedikit kendaraan baik Umum maupun pribadi yang mengalami kerusakan, dan jika pada malam tidak sedikit kendaraan roda dua yang mengalami kecelakaan saat melintas dijalan tersebut, ” ucapnya.
Mengatasnamakan para sopir Amurang-Tumpaan, juga para pengguna jalan lainnya, kami meminta pemerintah daerah dalam hal ini instansi terkait, untuk kiranya segera melakukan perbaikan. Sebab dikawasan tersebut juga merupakan lokasi parkir kendaraan.
Lain halnya ungkapan Tommi Polli yang keseharian beraktivitas sebagai pegawai dikantor yang berada dilokasi tersebut, kerusakan pada jalan ini, disebabkan karena kondisi saluran air yang ada, tak dapat menampung volume air, menyebabkan air meluap, mengalir kebadan jalan dan tergenang. Hal inilah yang menyebabkan jalan tersebut rusak dan berlubang. “Ucap Polli
Sementara itu Kadis PU Minsel saat dikonfirmasi tak berada ditempat, sedang tugas keluar daerah. (feidy lahope)
Komentar