Minsel, wartasulut.com – Fitri Durand (38), seorang ibu rumah tangga asal Matani, Minahasa Selatan (Minsel), merasakan langsung kemudahan serta manfaat dari aplikasi Mobile JKN setelah pertama kali menggunakannya.
Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan semakin mempermudah akses layanan kesehatan bagi masyarakat melalui inovasi digital ini.
Sebagai peserta JKN, Ibu Fitri mengaku bahwa sebelumnya ia kerap mengalami kendala dalam mengurus administrasi layanan kesehatan. Namun, berkat dorongan dari sang suami yang lebih dulu mengenal aplikasi Mobile JKN, akhirnya mencoba mengunduh dan menggunakannya.
Awalnya, sempat ragu dan merasa tidak yakin dengan cara penggunaannya, tetapi setelah melihat langsung betapa mudahnya sang suami mengakses layanan kesehatan, ia pun memutuskan untuk mencobanya. Proses pendaftaran di aplikasi Mobile JKN ternyata jauh lebih sederhana dari yang dibayangkan.
“Cukup dengan menggunakan KTP elektronik dan nomor ponsel, saya berhasil membuat akun dalam waktu kurang dari 10 menit. Antarmuka aplikasi yang intuitif membantu saya memahami berbagai fitur yang tersedia dengan cepat,” ujarnya.
Salah satu fitur yang langsung dirasakan manfaatnya oleh Ibu Fitri adalah Kartu Peserta Digital.
Ia mengungkapkan bahwa sering kali lupa membawa kartu BPJS Kesehatan fisik saat berobat. Dengan adanya kartu digital dalam aplikasi, kini ia hanya perlu menunjukkan layar ponselnya saat melakukan pendaftaran di fasilitas kesehatan.
Tak hanya kartu digital, fitur Pendaftaran Layanan Kesehatan juga memberikan pengalaman yang lebih efisien bagi Ibu Fitri.
“Saya bisa dengan mudah mendaftarkan diri untuk berobat di puskesmas atau rumah sakit terdekat tanpa harus mengantre panjang. Cukup beberapa kali klik, jadwal konsultasi sudah tersusun rapi,” jelasnya.
Selain itu, fitur Antrian Online memberikan kemudahan bagi Ibu Fitri untuk memantau waktu pelayanan secara real-time.
“Fitur ini sungguh menghemat waktu. Saya tidak perlu datang terlalu pagi atau menunggu lama di rumah sakit karena bisa memantau perkiraan waktu pelayanan langsung dari aplikasi,” tambahnya.
Pengalaman positif ini membuat Ibu Fitri semakin percaya bahwa teknologi digital mampu meningkatkan efisiensi pelayanan kesehatan.
“Dulu, mengurus administrasi kesehatan terasa rumit dan memakan waktu. Kini, segala sesuatunya bisa diselesaikan hanya dalam genggaman smartphone,” katanya.
Ia juga mengapresiasi inovasi BPJS Kesehatan yang terus menghadirkan solusi praktis bagi masyarakat.
“Dengan aplikasi ini, segala proses administratif bisa diselesaikan dengan cepat, sehingga waktu tunggu di fasilitas kesehatan pun bisa dikurangi,” ungkapnya.
Sebagai pengguna baru aplikasi Mobile JKN, Ibu Fitri mendorong masyarakat, khususnya di Minsel untuk tidak ragu dalam menggunakan aplikasi ini.
“Aplikasi ini bukan sekadar teknologi baru, melainkan solusi praktis untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik dan terintegrasi. Saya sangat merekomendasikannya,” pesannya.
Ibu Fitri menyampaikan rasa terima kasih kepada BPJS Kesehatan atas inovasi yang telah membantu masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan dengan lebih mudah dan cepat.
“Terima kasih BPJS Kesehatan telah menghadirkan inovasi yang sungguh membantu kami semua!” pungkasnya.
Raymond Jerry Liuw Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tondano menyampaikan, “Kami terus berupaya menghadirkan inovasi layanan yang semakin mempermudah peserta dalam mengakses Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).”
“Aplikasi Mobile JKN adalah salah satu bentuk transformasi digital yang kami dorong agar peserta dapat mengelola kepesertaannya dengan lebih praktis, mulai dari pendaftaran, perubahan data, antrean online, hingga akses kartu digital. terang Liuw”.
“Kami sangat mengapresiasi testimoni dari Ibu Fitri dan peserta lainnya yang telah merasakan manfaat langsung dari aplikasi ini.”
“Kami juga mengajak seluruh masyarakat, untuk memanfaatkan aplikasi Mobile JKN guna mendapatkan layanan kesehatan yang lebih cepat, mudah, dan efisien. BPJS Kesehatan akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh peserta JKN, pungkasnya”.
(*)
